Friday, March 20, 2009

Proses Belajar di KUMON


Bila diibaratkan pertandingan lari, maka belajar di Kumon seperti lari marathon. Pada saat lari marathon, terkadang keinginan untuk berhenti dan menyerah timbul di tengah perjalanan. Tetapi tentu latihan ketangguhan yang sudah dilalui akan membuat pelari tetap berlari sampai finish. Faktor penentu kemenangan bukan terletak pada kecepatan, melainkan ketekunan dan ketangguhannya dalam menghadapi tantangan sehingga tidak menyerah sampai garis finish.
Proses belajar di Kumon membentuk karakter seperti seorang pelari marathon. Kunci keberhasilan bukan dari kepandaian atau kecerdasan saja, melainkan ketekunan dan sikap pantang menyerah menghadapi kesulitan. Hal ini dimulai dengan sikap disiplin dalam menjalani proses belajar. “Hanya sekitar 20 menit setiap hari,” seperti yang saya sampaikan di awal masa belajar anak-anak di Kumon. Bila hal sederhana ini disiplin dijalankan, sedikit demi sedikit kemampuan konsentrasinya akan lebih baik. Hasilnya mereka akan lebih efisien dalam mempergunakan waktu.
Bayangkan anak belajar selama 1 jam, tetapi karena konsentrasinya tidak baik, mereka mungkin hanya menyerap 50% saja dari materi yang mereka pelajari. Tetapi dengan konsentrasi yang tinggi, tentu belajar 30 menit sudah cukup. Mereka masih punya banyak waktu untuk beraktifitas yang lain. Kumon tidak menghabiskan waktunya.
Sebagian siswa bulan April ini sibuk mempersiapkan UAS dan UAN. Tentu bukan hal yang mudah. Tetapi dengan kebiasaan belajar yang baik, efisiensi waktu yang sudah terlatih, saya yakin mereka bisa belajar dengan nyaman.
Sebagai orangtua, mari kita memberikan dukungan dan dorongan bagi anak-anak untuk tidak menyerah menjalani proses mewujudkan impian mereka.

by: Alpharia Rynant - Pembimbing

Baca Selengkapnya....
Kumon Candraloka on Facebook

discuss with student

discuss with student

Class of Kumon Candraloka

Class of Kumon Candraloka